Minggu, 13 September 2015

CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP



CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP

A.       MENGUMPULKAN INFORMASI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP



Makhluk hidup memiliki ciri-ciri khusus sehingga dapat dibedakan dari benda tak hidup. Akan tetapi ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup tersebut berbeda antara tumbuhan dan hewan. Ciri-ciri tersebut antara lain sebagai berikut :

1.    Dapat Bergerak
Semua makhluk hidup, termasuk manusia dapat bergerak. Gerakan pada manusia dan hewan mudah diamati, merupakan gerakan aktif, karena dapat berpindah tempat, sedangkan gerakan pada tumbuhan sukar diamati karena berupa gerakan pasif, tidak dapat berpindah tempat. Gerakan pada tumbuhan dapat kita amati, misalnya tumbuhan yang batangnya pendek, lama kelamaan  akan menjadi tinggi dan besar, serta bunga yang kuncup akan menjadi mekar.





Tabel 1. Alat gerak pada beberapa makhluk hidup.

No
Makhluk Hidup
Alat Geraknya
1
Ikan
Sirip dan ekor
2
Burung
Kaki dan sayap
3
Katak
Kaki berselaput
4
belalang
Sayap dan kaki

2. Memerlukan Makanan
Semua makhluk hidup memerlukan makanan untuk menghasilkan energi, pertumbuhan, mengganti bagian-bagian sel yang rusak, dan mempertahankan kelangsungan hidupnya. Makanan pokok makhluk hidup tertentu biasanya berupa makhluk hidup yang lain, misalnya rumput menjadi makanan pokok bagi sapi.
3. Memerlukan Air
Semua makhluk hidup memerlukan air supaya tetap bertahan hidup. Hal ini karena air bagi makhluk hidup berguna untuk melarutkan zat-zat makanan dan menjadi tempat berlangsungnya reaksi-reaksi penting dalam tubuh makhluk hidup.
Manusia dan hewan akan terancam hidupnya bila tubuhnya kekurangan air (Dehidrasi). Sementara itu, tumbuhan memerlukan air agar tidak layu atau kering. Selain itu, air bagi tumbuhan juga berperan dalam proses fotosintesis.
4. Bernafas
Setiap makhluk hidup bernapas dengan cara berbeda-beda. Makhluk hidup bernapas untuk menghirup oksigen. Bernapas dapat diartikan sebagai kegiatan makhluk hidup untuk mengambil oksigen dari udara yang berguna untuk proses pembakaran zat-zat makanan di dalam tubuh, sehingga oksigen yang diperoleh melalui pernapasan digunakan untuk menghasilkan energi.
Tabel 2. Makhluk hidup dan alat pernapasannya
No
Makhluk Hidup
Alat Pernapasan
1
Mamalia
Paru-paru
2
Ikan
Insang
3
Katak
Kulit dan paru-paru
4
Burung
Paru-paru dan kantong udara
5
Belalang
Trakea
6
Laba-laba
Paru-paru buku
5. Peka Terhadap Rangsangan (Iritabilitas)
Semua makhluk hidup peka terhadap perubahan-perubahan atau rangsangan yang terjadi di sekitarnya. Manusia dan hewan mempunyai indra sebagai alat untuk mengenal keadaan yang ada di sekitarnya.
Pada manusia, indra mata peka terhadap rangsangan cahaya,telinga peka terhadap rangsangan suara (bunyi), hidung peka terhadap rangsangan bau, kulit peka terhadap rangsangan sentuhan dan tekanan, lidah peka terhadap rangsangan rasa (manis, asin, asam, pahit).
Tumbuhan mempunyai kemampuan untuk bereaksi terhadap perubahan di sekitarnya, misalnya ujung akar akan membelok ke dalam tanah yang banyak unsur hara dan air, putri malu atau sikejut (mimosa pudica) akan menutup daunnya bila terkena sentuhan.
6. Berkembang Biak
Semua makhluk hidup memiliki kemampuan untuk berkembang biak. Tujuan makhluk hidup berkembang biak adalah untuk melestarikan keturunannya. Proses berkembang biak pada makhluk hidup terdiri atas dua macam, yaitu secara generatif (Seksual) dan secara vegetatif (aseksual).
7. Tumbuh dan Berkembang
Tumbuh adalah proses penambahan ukuran tubuh yang tidak dapat kembali lagi ke ukuran semula. Penambahan ukuran tubuh tersebut terjadi karena adanya penambahan jumlah sel penyusun tubuh dan pembesaran sel-sel penyusun tubuh tersebut.
Perkembangan pada makhluk hidup adalah perubahan makhluk hidup menuju kedewasaan.
8. Mengeluarkan Zat Sisa
Semua makhluk hidup mengeluarkan zat sisa. Hal ini karena pembakaran zat makanan di dalam tubuh, selain menghasilkan energi juga menghasilkan zat sisa. Salah satu pengeluaran zat sisa dari dalam tubuh ke luar tubuh adalah melalui ekskresi. Pada manusia dan hewan, zat sisa dapat berupa feses, urine, keringat, karbondioksida (CO2), dan uap air. Sedangkan Tumbuhan mengeluarkan zat sisa melalui stomata.
9. Memerlukan Suhu Tertentu
Semua makhluk hidup hanya dapat hidup pada lingkungan dan suhu tertentu yang sesuai dengan kebutuhannya. Pada umumnya makhluk hidup akan mati pada lingkungan yang suhunya terlalu panas atau terlalu dingin. Suhu lingkungan yang diperlukan oleh makhluk hidup kira-kira 0C sampai 43C.
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar