Senin, 14 September 2015

KELENJER LUDAH



F Kelenjar ludah
      Ludah dihasilkan oleh tiga pasang kelenjar ludah yaitu, kelenjar ludah parotis (didekat pelipis), lelenjar ludah rahang bawah (mandibularis), dan kelenjar ludah bawah lidah (sub mandibularis). Ludah mengandung air, lender, garam dan enzim ptyalin.
Enzim ptyalin berfungsi mengubah amilum menjadi gula, yaitu maltose dan glukosa. Disamping itu kelenjar ludah juga berfungsi sebagai .
a.       Mempermudah proses menelan makanan ( sebagai pelumas)
b.      Mempunyai efek antibakteri terhadap makanan
c.       Merangsang papilla pengecap pada lidah
d.      Membantu berbicara dengan mempermudah gerakan bibir dan lidah
e.       Membantu menjaga kebersihan mulut dan gigi

F Hati
         Hati bukan termasuk organ pencernaan, tetapi hati mensekresikan empedu. Hati juga berperan dalam perombakan sel darah yang telah rusak dan mati. Empedu mengandung garam empedu yang dapat mengemulsikan lemak menjadi tetesan-tetesan halus sehingga lebih mudah dicerna dan diserap.
F Pancreas
Pangkreas menghasilkan sejumlah enzim sebagai berikut.
a.       Amylase, enzim yang berfungsi merombak amilum menjadi glukosa
b.      Lipase, enzim yang berfungsi merombak lemak menjadi asam lemak dan gliserol
c.       Tripsin, enzim yang berfungsi merombak protein menjadi asam amino.
Berdasarkan prosesnya, pencernaan makanan dibagi menjadi dua sebagai berikut.
a.       Pencernaan mekanik. Yaitu proses perombakan mekanan dari bentuk kompleks kebentuk yang lebih sederhana dengan bantuan gerakan alat pencernaan
b.      Pencernaan kimiawi, yaitu proses penguraian makanan dari bentuk kompleks kebentuk yang lebih sederhana dengan bantuan enzim pencernaan.

Banyak faktor penyebab gangguan pada system pencernaan, antara lain pola makanan yang salah, infeksi bakteri, atau karena adanya kelainan pada alat pencernaan makanan.
Beberapa gangguan tersebut antara lain.
1)      Karies, terjadi karena adanya gumpalan sisa makanan pada gigi yang difermantasikan oleh bakteri sehingga menyebabkan lubang pada gigi.
2)      Sariawan, terjadi karena kekurangan vitamin C. sariawan iawali dengan timbulnya luka kecil dalam rongga mulut.
3)      Apendisitis ( usus buntu), yaitu peradangan pada bagian apendiks (umbai cacing) karena infeksi bakteri.
4)      Diare, lawan dari sembelit, akibat dari pergerakan feses yang cepat melalui usus besar. Diare disebabkan oleh infeksi saluran pencernaan (enteritis), toksin, dan kolera.
5)      Ulkus (tukak lambung), disebabkan oleh peradangan pada dinding lambung akibat produksi asam lambung (HCl) lebih banyak dari yang diperlukan untuk mencerna makananyang masuk, atau karena infeksi oleh bakteri Heliobacter pyloris.
6)      Parotitis, peradangan pada kelenjar parotis Karena infeksi virus.
7)      Kanker lambung, disebabkan oleh konsumsi alcohol yang berlebihan, merokok, dan sering mengkonsumsi makanan awetan.
8)      Colitis (radang usus besar), gejala penyakit ini berupa diare, kram perut, konstipasi, atau pendarahan dan luka pada usus.
Fungsi utama makanan bagi tubuh adalah :
a.       Sumber energy
b.      Sebagai zat pembangun
c.       Sebagai zat pengatur
Zat makanan yang diperlukan oleh tubuh ada enam macam,yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
No
Zat makanan
Fungsi
Sumber

Karbohidrat
-          Sumber energy
-          Bahan pembentuk senyawa organic
-          Pembentuk struktur sel, jaringan, dan organ tubuh

Beras, kentang, jagung

Protein
-          Penghasil energy
-          Mengganti sel-sel tubuh yang rusak
-          Mengatur keseimbangan cairan dalam jaringan
-          Bahan baku pembuatan enzim, hormone, antibody, dan hemoglobin
-          Protein nabati (kacang-kacangan, tempe)
-          Protei hewani(telur).

Lemak
-          Penghasil energy
-          Pelarut vitamin A, D, E, K
-          Komponen membrane sel dan garam empedu
-          Bantalan lemak untuk melindungi tubuh dari dingin
-          Lemak nabati (kacang tanah, minyak kelapa sawit
-          Lemak hewani (minyak ikan, daging, susu)


Vitamin
-          Berperan dalam pertumbuhan dan pembentukan sel
-          Mempertahankan fungsi jaringan agar normal
-          Koenzim (pengaktif enzim)


Vitamin A
-          Mencegah penyakit rabun senja dan meningkatkan daya tahan tubuh

Hati, wortel, minyak ikan

Vitamin B
-          Mencegah penyakit beri-beri,
-          Membantu proses oksidasi tubuh
-          Membantu mencerna protein
-          Pembentukan sel darah merah
Kacang hijau, ragi, kulit beras (berkatul)

Vitamin C
-          Menjaga ketahanan tubuh
-          Menurunkan kolesterol
-          Mencegah penyakit jantung, hipertensi, diabetes mellitus, dan kanker
Jeruk, tomat, pepaya

Vitamin D
-          Mencegah penyakit rakhitis
Susu, kuning telur

Vitamin E
-          Berperan penting dalam proses reproduksi da mencegah kanker paru-paru
Biji-bijian, telur, mentega, kecambah

Vitamin K
-          Berperan dalam pembentukan darah dan dapat mencegah keguguran
Bayam, tomat, wortel
5
Mineral
-          Sebagai zat pembangun, kaena dapat mempengaruhi rangka dan semua jaringan lemak
-          Sebagai zat pengatur, karena dapat mempengaruh kerja jantung, membekukan darah, espin saraf, dan transportasi oksigen keseluruh tubuh
Garam dapur, otak. Ikan, susu
6
Air
Pelarut zat-zat yang ada didalam tubuh
Air putih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar